Ringkasan Kajian Kaidah-Kaidah Kehidupan Dalam Al Qur’an ust. Firanda Andirja

  1. Ucapkanlah kepada manusia kata-kata yang baik (QS Al Baqarah 83), hendaklah berkata-kata kepada manusia dengan kata yang baik. Kepada manusia berarti berlaku umum baik kepada kaum muslimin yang taat, kaum muslimin yang masih terjerumus ke dalam maksiat, bid’ah, dan kaum non muslim.
  2. Bisa jadi engkau benci sesuatu ternyata lebih baik bagimu, bisa jadi engaku cinta sesuatu ternyata buruh bagimu, Allah yang tahu engkau tidak tahu. (QS Al Baqarah 216).
  3. Jangan kalian tinggalkan Al Fadhl (muamalah dengan keutamaan), kita berbuat baik kepada orang yang belum pernah berbuat baik (tidak punya jasa) kepada kita atau membalas kebaikan dengan LEBIH BANYAK dari jasa orang kepada kita. (QS Al Baqarah 237)
  4. Bahkan manusia lebih mengetahui tentang dirinya walaupun ia menyampaikan udzur-udzur nya (jujur kepada diri), (QS Al Qiyamah 14-15).
  5. Sungguh merugi orang yang berdusta. (QS Thoha 61)
  6. Damai itu lebih baik, namun yang perlu diingat damai itu butuh pengorbanan dengan merelakan sebagian hak. (QS An Nisa 128)
  7. Tidak ada jalan untuk menyalahkan orang sudah berbuat baik, jika ada orang yang telah berusaha berbuat baik kepada kita, kemudian dia melakukan kesalahan dalam urusan (kebaikan) tersebut atau ada luput yang dia kerjakan (dari kebaikan tsb), maka tidak ada jalan untuk menyalahkan nya karena dia sudah berusaha berbuat baik. (QS At Taubah 91)
  8. Seseorang tidak akan memikul/menanggung kesalahan orang lain, jangan melemparkan kesalahan kepada orang lain.
  9. Lelaki tidak sama dengan perempuan (QS Ali Imron 36)
  10. Sungguh Allah akan menolong orang yang menolong (agama) ALLAH (QS Al Hajj 40)
  11. Penyihir tidak akan beruntung dari mana pun ia datang (QS Thoha 69)
  12. Sesungguhnya yang paling mulia di sisi kalian adalah yang paling bertakwa, tidak ada perbedaan kasta dalam islam, antara bos dan pegawai, bos dan pembantu, dll (QS Al Hujurot 13)
  13. Sesungguhnya kalian tidak mengetahui siapa-siapa yang paling bermanfaat diantara ayah atau anak-anak kalian, Ridho kepada apapun yang Allah takdirkan apakah anak kita laki atau perempuan, anak 1, 2, atau 3 (QS Annisa 11)
  14. Dan kesudahan yang baik adalah bagi orang-orang bertakwa (QS Al Qasas 83)
  15. Tidak sama antara yang buruk dan baik, agar tidak terperdaya dengan jumlah yang banyak padahal buruk. Jangan tergoda dengan keuntungan yang banyak padahal haram.

“Western dream” is an illusion

Sharing dari bro Ali Camarata tentang kehidupan di USA, beliau adalah muallaf yang sekarang tinggal di Indonesia.

Beliau bercerita tentang bagaimana nikmat nya hidup di Indonesia dibandingkan USA, bahkan beliau tidak ingin pulang kembali ke USA.

“People don’t always understand the way Indonesia is better than the US but get impressed with the possible money income”

“but so hard to explain how
Indonesia is superior in ways that are intangible and hard to explain.”

“, I tried to explain the same thing to him that the “Western dream” is an illusion… but I don’t think the teenage son understood it. I hope everyone here does. You have it very good living in Indonesia… It is blessed in the “unseeable” and intangible ways”

Lainnya

Beberapa Kaidah Penting Dalam Beragama

Empat Kaidah Utama Dalam Memahami Tauhid

1. Orang-orang kafir yang diperangi oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah mengakui dan menyembah Allah Ta’ala sebagai pencipta dan pengatur segala urusan.
2. Orang-orang musyrik tersebut mengatakan, “Kami tidaklah berdoa kepada mereka sesembahan selain Allah dan bertawajjuh (menggantungkan harapan) kepada mereka melainkan hanya dalam rangka mencari kedekatan diri di sisi Allah dan untuk mendapatkan syafa’at”.
3. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam di utus di tengah-tengah masyarakat yang memiliki peribadatan yang beraneka ragam. Di antara mereka ada yang beribadah kepada malaikat. Ada pula yang beribadah kepada para nabi dan orang-orang saleh. Ada juga di antara mereka yang beribadah kepada pohon dan batu. Dan ada pula yang beribadah kepada matahari dan bulan. Mereka semua sama-sama diperangi oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
4. Orang-orang musyrik terdahulu hanya berbuat syirik di kala lapang dan beribadah (berdoa) dengan ikhlas di kala sempit. Sedangkan orang-orang musyrik di masa kita melakukan syirik secara terus menerus, baik ketika lapang ataupun ketika terjepit.

Simak lebih lengkap di artikel Empat Kaidah Utama Dalam Memahami Tauhid

Delapan Kaidah Penting untuk Muslim dan Muslimah

1. Wajib tunduk terhadap hukum Allah Ta’ala dan Rasul-Nya
2. Sunnah Nabi adalah satu-satunya jalan keselamatan
3. Syi’ar kaum beriman adalah ‘sami’naa wa atha’naa’ (kami dengar lalu kami pun menaatinya)
4. Syi’ar kaum yang binasa adalah ‘sami’naa wa ‘ashainaa’ (kami dengar lalu kami mendurhakainya)
5. Mengikuti ulama atau umara dalam menghalalkan yang Allah haramkan atau mengharamkan yang Allah halalkan termasuk sikap menjadikan mereka sebagai sesembahan
6. Tidak boleh menentang hadits shahih dengan pendapat seseorang
7. Cara memahami Al Kitab dan As Sunnah adalah dengan mengikuti salafush shalih
8. Innamal a’maalu nin niyaat

Simak penjelasannya dalam artikel Delapan Kaidah Penting untuk Muslim dan Muslimah (1) dan Delapan Kaidah Penting untuk Muslim dan Muslimah (2).

Sumber: http://muslim.or.id/aqidah/beberapa-kaidah-penting-dalam-beragama.html

38 Mutiara Hikmah Imam Ibnul Qayyim

Terjemah Kitab Salaf

myspace_background

[1] Imam Ibnul Qayyim rahimahulllah berkata, “… Seandainya ilmu bisa bermanfaat tanpa amalan niscaya Allah Yang Maha Suci tidak akan mencela para pendeta Ahli Kitab. Dan jika seandainya amalan bisa bermanfaat tanpa adanya keikhlasan niscaya Allah juga tidak akan mencela orang-orang munafik.” (lihat al-Fawa’id, hal. 34)

Lihat pos aslinya 3.319 kata lagi

Yang Tersisa

‘Kepayahan karena melakukan ketaatan akan hilang dan yang tersisa adalah pahalanya,
sedangkan kelezatan ketika melakukan kemaksiatan akan hilang dan yang tersisa adalah hukumannya”.